Musuh Terdekat Manusia

Kajian Sabtu siang, edisi 16 November 2024, Kitab Hilyatul Auliya’, Ponpes Al-Ittihad kota Tangerang, Banten Musuh terdekat manusia adalah keluarga & tetangganya sendiri. Khalifah Utsman dibunuh oleh Astar, dimana Astar ini adalah sepupu khalifah Utsman. Padahal Utsman adalah seorang ahli puasa & ahli sholat, dan Utsman ini dibunuh ketika sedang sholat malam (HR Anas bin …

Continue reading →

Wajah selalu cerah

Kajian Kamis siang, edisi 31 Oktober 2024, Kitab Hilyatul Auliya’, Ponpes Al-Ittihad kota Tangerang, Banten Ada 3 orang Quraisy yang wajahnya selalu cerah 1. Utsman bin Affan, sedikit tidur malam & siangnya puasa. 2. Cerita inspirasi : KH Zuhri, pengasuh Ponpes Nurul Jadid Paiton, jam 20.00 sudah tidur kemudian bangun jam 01.00 – 02.00 & …

Continue reading →

Mati di Jalan Perjuangan-Mu

Kajian Kamis siang, edisi 12 September 2024, Kitab Hilyatul Auliya’, Ponpes Al-Ittihad kota Tangerang, Banten Umar bin Khathab, ketika diangkat jadi Khalifah, berdoa : 1. “Saya tidak mau mati di tangan orang yang bersujud”. 2. “Ya Allah, matikan aku di jalan perjuanganMu & matikan aku di negeri NabiMu” Sujud adalah waktu ideal untuk dekat pada …

Continue reading →

Tugas Pemimpin Negara

Kajian Kamis siang, edisi 29 Agustus 2024, Kitab Hilyatul Auliya’, Ponpes Al-Ittihad kota Tangerang, Banten . 3 Tugas pemimpin negara : Memakmurkan rakyat Menyingkirkan orang munafiq Membuat rizqi berlimpah Ketika khalifah Umar bin Khaththab ditikam pas sholat shubuh, maka sahabat Abdullah bin Abbas dan berkata : “Bahagialah kamu, karena ketika Engkau menjadi khalifah itu banyak …

Continue reading →

Hidup enak dalam hidup adalah Sabar

Kajian Kamis siang, edisi 25 Juli 2024, Kitab Hilyatul Auliya’, Ponpes Al-Ittihad kota Tangerang, Banten . Sahabat Umar bin Khaththab berkata : ‘Dalam hidup saya menemukan hidup paling anak adalah Sabar‘ Khothbah Umar di tempat lain : ‘Engkau semua mengetahui bahwa tamak adalah faqir, dan orang yang tidak memiliki ketergantungan pada apapun maka sesungguhnya dia …

Continue reading →

Kasar & Galak, Tapi Juga Lemah

Kajian Kamis siang, edisi 20 Juni 2024 Kitab Hilyatul Auliya’, Ponpes Al-Ittihad kota Tangerang, Banten . Ketika sahabat Umar bin Khathab diangkat jadi pemimpin, beliau berkata : “Saya ini kasar & galak, tapi juga lemah. Saya ini bukanlah orang yang akan menceramahi Anda.” Maksudnya kasar kalau menemukan kemungkaran, galak ketika jamaahnya diganggu, tapi sebenarnya lemah …

Continue reading →

Doa : Jadikan yang Samar Lebih Baik Dari yang Tampak

Kajian Kamis siang, edisi 6 Juni 2024 Kitab Hilyatul Auliya’, Ponpes Al-Ittihad kota Tangerang, Banten Doa yang diajarkan Rasulullah kepada Umar bin Khatthab : Allahummaj’al sarirotiy khairan min ‘alaniyyatiy. Waj’al ‘alaniyyati shalihatan. Allahumma inni as’aluka min khairi ma tu’tinnasa minal mali wal ahli wal walad ghairid dhal walal mudhil. اللهم اجعل سريرتي خيرا من علانيتي، …

Continue reading →

Sarung banyak jahitan/tambalan

Kajian Kamis siang, edisi 30 Mei 2024 Kitab Hilyatul Auliya’, Ponpes Al-Ittihad kota Tangerang, Banten Hadits 1 Sayyidina Umar bin Khathab RA, ketika ceramah menggunakan sarung yang banyak jahitan, sekitar 12 tambalan. Artinya begitu sederhananya sang khalifah ini. Hadits 2 Umar bin Khaththab RA berkata : “Ketika ada kambing meninggal di seberang jalan, maka Allah …

Continue reading →

Pemimpin Harus Menyejahterakan Rakyatnya

Kajian Kamis siang, edisi 25 Januari 2024 Kitab Hilyatul Auliya’, Ponpes Al-Ittihad kota Tangerang, Banten #1# 3 level manusia dalam ibadah kepada Allah SWT, menurut Imam Nawawi Hidayah, sulukuthoriq ilallaah, proses perilaku kita membangun hubungan dengan Allah Bidayah, adalah permulaan Ada 2 ruang lingkup, yakni syariat & thariqah Syariat adalah hukum-hukum yang mengikat pada kita …

Continue reading →

Tinggalkan Kemewahan Ketika Menjadi Pemimpin

Tinggalkan Kemewahan Ketika Menjadi Pemimpin

Kajian Kamis siang, edisi 21 Desember 2023 Kitab Hilyatul Auliya’, Ponpes Al-Ittihad kota Tangerang, Banten Sebelum Umar bin Khathab menjadi khalifah, kehidupan beliau dalam kemewahan, makanannya adalah tumbukan gandum & minumnya perasan buah anggur. Sejak beliau menjadi seorang muslim, terutama setelah menjadi Khalifah, kehidupan beliau sangat berubah menjadi sangat sederhana. Beliau berkata “Bukan saya tidak …

Continue reading →